Search Engine Optimization (SEO)
Data yang tersedia di internet sangat banyak dan beragam. Hal yang dilakukan dalam mencari data yang diinginkan yakni dengan menuliskan kata yang sesuai dengan pencarian di mesin pencari internet. Mesin ini disebut dengan Search Engine Optimization (SEO). Para pemasar dapat memaksimalkan mesin pencari ini dengan beberapa startegi dan teknik optimasi SEO, salah satunya dengan memperbanyak artikel dan pengunjung dari website pemasar yang disediakan. Untuk memahami tentang Search Engine Optimization (SEO), simaklah materi berikut!
A.Pengertian SEO
Dalam kegiatan pemasaran online, SEO memiliki peranan yang penting. Hal ini dikarenakan SEO dalam dunia bisni online mampu memberikan pengaruh yang signifikan pada usaha pengembangan bisnis. Berikut akan dijelaskan mengenai pengertian SEO dan jenis optimasi SEO.
1.Pengertian SEO menurut para ahli
Di dunia bisnis yang semakin berkembang ini, baik perusahaan skala kecil ataupun besar masing-masing berlomba untuk menunjukkan eksistensinya melalui web yang jauh lebih besar. Oleh karena itu, kehadiran search engine merupakan salah satu solusi agar website para pengusaha tersebut dapat ditemukan dengan mudah. Lalu, apa itu SEO? Adapun pengertian yang terkait dengan SEO menurut para ahli,sebagai berikut.
a. Neil Patel
SEO adalah sebuah seni untuk memahami search engine dan menggunakan pengertian tersebut untuk membuat sebuah website memiliki perangkat lebih tinggi di dalam search engine.
b. Danny Sullivan
SEO adalah seseorang yang mengerti bagaimana orang mencari sebuah informasi dan memastikan bahwa mereka atau klien mereka cukup terlihat di area pencarian gratis yang disediakan.
c. Rand Fishkin
SEO adalah kombinasi dari taktik dan strategi yang mencangkup tetapi tidak dibatasi oleh optimalisasi informasi, kemudaan penggunaan, focus pada konten, penargetan audiensi, desain, pengembangan situs, penelitian keyword, penempatan keyword, link building, social media marketing dan segala macam elemen marketing online maupun offline yang mendukung tujuan untuk menerima lebih banyak trafik dari search engine.
Adapun yang dimaksud dengan search engine optimization, yaitu biasa disingkat SEO adalah suatu usaha yang dilakukan pada sebuah blog yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah trafik kunjungan melalui mesin pencari menu website atau blog tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut yang biasa dikenal dengan istilah optimasi SEO. Selain itu, dalam mesin pencari juga terdapat SERP (Search Engine Result Page). Search Engine Result Page (SERP), yaitu daftar halaman web yang ditampilkan oleh search engine sebagai respons terhadap kata yang diketik pada mesin pencari.
2.Teknik SEO
Dalam SEO terdapat dua teknik yang dapat digunakan untuk melakukan optimasi. Di mana kedua jenis teknik SEO, sebagai berikut.
a. Teknik white hat SEO
Teknik white hat SEO adalah suatu teknik optimasi SEO yang dipergunakan oleh seorang webmaster untuk mengoptimasi web atau blog mereka dengan cara legal dan tidak melanggar kebijakan yang ditetapkan oleh search engine.
b. Teknik black hat SEO
Teknik black hat SEO adalah suatu teknik optimasi SEO yang dipergunakan oleh seorang webmaster untuk mengoptimasi web atau blog mereka dengan cara illegal yang melanggar peraturan dan kebijakan yang ditetapkan oleh search engine.
B.Jenis Optimasi SEO
Search Engine Optimization (SEO) meupakan upaya untuk meraih peringkat utama dihasil pencarian search engine. Apa yang dioptimalkan? Website dan visibilitasnya di dunia internet.
Meski SEO merujuk pada frase search engine optimization, namun sebenarnya yang disesuaikan dan dioptimalkan adalah websitenya, agar isi dan struktur web sesuai dengan kemampuan dan setting algoritma search engine. Di mana dalam SEO ini terdapat dua jenis optimasi. Kedua optimasi tersebut adalah optimasi SEO on page dan optimasi SEO off page. Meskipun jenis optimasinya berbeda, namun tujuannya tetap sama. Tujuan dari dilakukannnya optimasi SEO on page maupun ooptimasi SEO off page, yaitu menempatkan sebuah situs web atau blog pada posisi teratas hasil pencarian, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan keyword ( kata kunci) tertentu yang dibidik atau ditargetkan dan perbedaanya terletak pada cara optimasinya.
Berikut penjelasan mengenai masing-masing optimasi SEO.
1.Optimasi SEO on page
Tahukah Anda apa itu optimasi SEO on page? Optimasi SEo on page adalah sebuah optimasi mesin pencari yang dilakukan pada blog atau website yang dimaksud dari dalam blog itu sendiri. Adapun jenis optimasi SEO on page, sebagi berikut.
a. Optimasi SEO on page pada URL
Terkadang banyak orang yang kurang memahami tentang URL yang baik. Di mana URL yang baik itu seharusnya berisikan domain/kategori/sub_kategori/judul_artikel.
b. Optimasi SEO on page pada domain
Untuk domain, jika memang digunakan sebagai keyword maka disarankan tanpa menggunakan tanda pemisah seperti “_”. Misal kata kunci yang ingin dioptimasi adalah “tutorial bisnis online” maka akan lebih baik embuat domain http://tutorialbisnisonline.com daripada http://tutorial-toko-online.com .
c. Optimasi SEO on page pada judul halaman title page)
Judul halaman sudah tentu diupayakan mengandung kata kunci yang ditargetkan, karena bagaimanapun judul halaman haruslah berisi kata terpenting pada halaman tersebut. Ini juga yang menjadi dasar berkembangnya teknik dynamic heading, di mana para pembuat blog atau web berupaya agar halaman artikel menampilkan judul artikel sebagaimana judul halaman. Poin dari judul halaman sangat besar di dalam teknik on page halaman web.
d. Optimasi SEO on page dengan meta description
Meta description yang baik adalah berbeda-beda pada setiap artikel karena masing-masing artikel memiliki topic sendiri. Meta description ini harus memperhatikan beberapa hal, yaitu:
1) Panjangnya maksimal 150 karakter.
2) Tidak mengulang suatu kata lebih dari dua kali.
3) Mengandung kata kunci tertarget di bagian-bagian awal.
e. Optimasi SEO on page pada title tag
Bagian ini berada pada , dan kodenya adalah:Isi dari title tag . Dimana yang terpenting adalah apa saja yang bisa Anda isikan pada title tag ini. Cara terbaik mengisi title tag adalah dengan meggunakan kata kunci dan panjangnya tidak lebih dari 70 karakter. Adapun yang perlu diketahui bahwa semakin di depan kata itu, maka poinnya akan sangat tinggi. Jadi sebaiknya format dari isi title tag adalah JUDUL ARTIKEL saja , atau JUDUL ARTIKEL – NAMA BLOG.
Sebaiknya hindari struktur NAMA BLOG: JUDUL ARTIKEL, kecuali blog atau web Anda sudah punya reputasi yang sangat baik.
f. Optimasi SEO on page pada gambar
Berhubung Google dan yang lainnya belum dapat mengenali gambar, maka cara terbaik memberitahu Google apa isi dari gambar adalah menggunakan alt tag. Ini termasuk salah satu teknik on page, karena tujuan utama dari sebuah halaman web adalah memberikan informasi yang paling relevan kapada pembacanya, dan kadang informasi itu dapat berupa gambar.
g. Optimasi SEO on page pada artikel atau berita
Dalam optimasi SEO on page pada artikel atau berita usahakan keyword density(kepadatan kata kunci) tidak kurang dari 3%. Selain itu, yang tidak kalah penting adalah menyebarkan keyword tersebut dengan alami sehingga tetap enak dibaca pengunjung.
2.Optimasi SEO off page
Jika optimasi SEO off page dilakukan dari dalam blog, maka optimasi SEO off page dilakukan di luar halaman web pages demi meningkatkan kinerja di search engine berdasarkan target keyword yang memiliki hubungan dengan konten. Misalnya dengan mencari backlink, entah lewat bertukar link, banner, ataupun komentar di blog atau web orang lain.
Beberapa contoh SEO off page, yaitu:
a. Backlink dari wbsite atau blog lain.
b. Sumbit site map ke webmaster tools. Google webmaster tools adalah alat yang disediakan oleh Google untuk para webmaster (pemilik website). Alat ini membantu agar website atau blog bisa terpantau dengan maksimal oleh Google, dan di sisi lain member laporan yang mendetail tentang blog kepada pemilik.
c. Posting artikel atau berita ke berbagai situs atau forum social bookmarking.
d. Blog walking.
e. Ping blog. Ping adalah cara yang dilakukan oleh blogger untuk memberitahukan update konten kepada search engine. Sinyal xML-RPC akan dikirim ke satu atau lebih server ping yang memberitahuakan bahwa situs atau blog tertentu memiliki konten yang baru. “Dari berbagai sumber”. Contoh : http//pingomatic.com/
Seperti yang Anda ketahui, bahwa salah satu contoh SEO off page adalah backlink. Di mana backlink adalah link dari blog atau website lain ke blog atau website Anda. Sebuah diibaratkan adalah sebuah rekomendasi, semakin banyak yang merekomendasi, maka blog Anda akan lebih mendapatkan perhatian dari search engine. Adapun untuk memilih backlink perlu diperhatikan beberapa hal. Selain itu untuk membuat backlink juga terdapat metode atau cara yang dapat digunakan.
Berikut adalah hal-hak yang harus diperhatikan dalam memilih backlink dan metode membuatnya.
a. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memilih backlink
Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memilih backlink,sebagi berikut.
1) Dalam memilih website yang nantinya akan diletakkan backlink perlu mempertimbangkan trafik dan pagerank yang lebih baik dari web yang dimiliki, karena jika lebih rendah justru akan member pengaruh pada web yang berujung pada SERP yang tidak baik.
2) Carilah website yang dapat merekomendasikan pengunjungnya untuk mengarakan ke link perusahaan. Sehingga web perusahaan akan dibanjiri oleh pengunjung secara instan.
3) Dalam membuat backlink juga harus memperhatikan aturan SEO, agar tidak dianggap melakukan spamming. Karena melakukan spamming tidak dianjurkan dalam SEO dan tidak disukai oleh Google. Bisa jadi web perusahaan malah di kick oleh Google dan hilang dari indekspencarian.
b. Metode membuat backlink di blog atau website
Metode yang dapat digunakan untuk membuat backlink pada blog atau website sebenarnyabanyak. Di mana metode tersebut, di antaranya:
1) Blog walking
Blog walking adalah sebuah metode membuat backlink dengan cara mengunjungi blog yang mempunyai trafik tinggi dan berkomentar di posting-an dengan menaruh URL blog atau web perusahaan di sana. Cara ini adalah cara yang paling mudah dan sering digunakan oleh para blogger.
2) Website submitting
Website submitting adalah metode membuat backlink dengan melakukan submit web seseorang atau perusahaan ke dalam directory website yang menyediakan jasa web submitting.
3) Social bookmarking
Metode ini dilakukan dengan cara membuat artikel di situs social bookmarking dan menaruh link di sana. Banyak sekali situs social bookmarking baik dari Indonesia maupun di luar negeri. Contohnya : reddit.com, infogue.com, delicious.com, dig.com, twitter.com, dan lain-lain.
4) Social media
Cara ini dilakukan dengan share sebuah link melalui social media seperti facebook, gplus, Twitter, Youtube dan lain-lain. Adapun yang perlu diingat jangan terlalu sering apalagi dalam jumlah yang bannyak, karena bisa dianggap spam dan justru berpengaruh buruk bagi teknik SEO.
5) Bertukar link
Cara ini yang sering dilakukan oleh para blogger, yaitu dengan bertukar link. Blog kita mencantumkan URL blog teman begitu juga sebaliknya supaya mendapatkan kunjungan baik dari pemilik blog maupun visitor dari pemilik blog lain.
6) Web direction
Cara ini dilakukan dengan menaruh URL kita di website yang menyediakan web direction. Contohnya Anda bisa klik beberapa web direction yang berada di kanan blog yang berjudul backlink berkualitas.
C.Cara Kerja dan Keyword dalam SEO
Persaingan bisnis di internet sangat luas dan juga ketat. Meskipun search engine sudah ada, namun persaingan tidak berhenti begitu saja. Hal ini dikarenakan listing web di search engine result page menjadi area untuk memperjuangkan kemenangan berada di halaman pertama sebagai hasil pencarian melalui SEO.
Ada ratusan ribu bahkan jutaan list dalam sekali tampilan halaman setelah pengunjung mengetikkan keyword tertentu. Tentunya pengunjung jarang melihat ke halaman-halaman belakang dan cenderung memprioritaskan apa yang pertama kali dilihat pada halaman pertama hadil pencarian. Inilah yang memicu persaingan untuk mendapatkan peringkat di halaman pertama, karena peringkat tersebut berarti kemungkinan trafik pengunjung yang berlimpah. Oleh Karena itu, perlu diketahui cara kerja dan keyword dalam SEO.
1.Cara kerja SEO
Adapun untuk menguasai SEO lebih jauh, maka memahami prinsip kerja search engine merupakan langkah awal yang baik. Ketika seseorang melakukan pencarian di google search engine hasilnya dapat begitu cepat dihadirkan sesuai query yang diinginkan. Tahukah Anda bagaimana google dapat menemukan halaman web yang sesuai dengan query tersebut? Dalam hal ini, google dapat disamakan dengan sebuah buku besar yang memiliki indeks lengkap, mudah digunakan, dan mudah dicari. Dimana ketika user melakukan pencarian,program google melakukan cek terhadap indeks yang dimilikinya untuk menemukan dan menyusun hasil pencarian yang relevan sesuai dengan yang dicari. Terdapat tiga konsep atau proses kunci yang memungkinkan google dapat menemukan halaman web yang sesuai dengan query. Adapun ketiga konsep atau proses kunci tersebut, sebagai berikut.
a. Crawling (perayapan)
Crawlling atau perayapan adalah proses googlebot (bisa juga disebut sebagai robot, bot spider, spiderbot) mencari halaman-halaman baru atau yang di-update untuk ditambahkan ke dalam indeks google. Program googlebot inilah yang bertugas melakukan pekerjaan tersebut dengan menggunakan algoritma untuk menentukan situs atau halaman web mana saaja yang akan dirayapi, seberapa sering perayapan (crawl) dilakukan dan berapa banyak halaman web yang akan diambil dari sebuah web.
Proses perayapan google diawali dari list URL halaman web yang didapat dari proses crawling sebelumnya ditambah dengan referensi sitemap yang didaftarkan oleh para webmaster. Ketika googlebot mengunjungi masing-masing halaman website, dia akan menemukan link-link baru sebagai rujukan untuk ditambahkan ke dalam halaman indeks guna proses perayapan selanjutnya. Perubahan pada website atau halaman website atau halaman website, dan link-link mati (dead links) atau rusak (broken links) menjadi referensi untuk meng-update indeks dengan hasil terbaru. Agooglebot dijalankan dari beberapa mesin sekaligus untuk meningkatkan perfoma dan proses. Hal ini disebabkan web terus berkembang dan halaman web yang harus di-crawl semakin tambah. Mesin-mesin yang mendistribusikan googlebot tersebut letaknya tersebar dibeberapa titik server. Tujuannya agar proses crawling suatu website cepat dilakukan melalui server terdekat dengan website tersebut.
b. Indexing (proses pengindeksan)
Googlebot kemudian melakukan indexing, yaitu memproses masing-masing halaman yang dirayapinya untuk mengumpulkan seluruh kata yang dibaca dan lokasi yang ditemukan ke dalam sebuah indeks besar. Selain teks atau kata, google juga memproses segala informasi atau tipe konten yang terdapat pada halaman web, baik dalam bentuk tag-tag script seperti: p (paragraph), a (link),head, body, meta, title, dan lain-lain juga atribut alt,rel,href,dan lain-lain. Namun googlebot tidak dapat membaca dan memproses tipe file rich content seperti flash atau frame dan halaman-halaman dinamis.
c. Serving/delivering (menampilkan hasil pencarian)
Ketika user google mengetikkan keyword tertentu di kotak pencarian (menuliskan query), mesin pencari akan mencari konten ke dalam indeks dan kemudian menampilkannya sebagai list hasil pencarian. Hasil pencarian tersebut dapat dipercaya google sebagai hasil yang paling relevan bagi user. Semakin besar nomor urutan listing (semakin ke bawah) semakin kecil nilai relevansinya. Tentu relevansi tidak hanya didasarkan pada keyword, tetapi juga banyak factor salah satunya adalah PageRank. PageRank ini berkaitan dengan SERP yang selalu berubah setiap harinya., bahkansetiap jam. Selain PageRank factor lain yang sangat berpengaruh di antaranya; struktur/navigasi web, isi web (konten), popularitas web/link, dan lain-lain.
Untuk mendapatkan rangking pencarian yang baik Anda harus memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan website terlebih dahulu atau menjadi prinsip dasar SEO, yaitu memastikan bahwa googlebot dapat merayapi seluruh konten halaman website dengan baik, yang semuanya berkaitan dengan on page SEO, misalnya penggunaan sitemap xml, sitemap HTML, menyusun struktur web yang komprehensip, penggunaan meta description dan title serta kualitas konten yang baik.
2.Keyword dalam SEO
Keyword atau kata kunci dalam search engine merupakan hal yang sangat penting. Hal ini berkaitan dengan website yang akan ditemukan oleh mesin pencari. Riset keyword adalah sesuatu aspek yang vital dari perencanaan search engine optimization, jika situs perusahaan memasang keyword yang salah, search engine dan customer tidak akan menemukan website perusahaan. Adapun proses riset keyword dapat dijabarkan, sebagai berikut.
a. Ciptakan daftar keyword dan cek daftar tersebut.
Langkah pertama dalam proses adalah membuat jadwal potensial keyword. Pikirkan semua kata-kata yang akan diketikkan visitor dalam kotak search google atau search engine lainnya untuk menemukan website perusahaan.
b. Gunakan tool riset keyword
Ketika Anda membuat website untuk bisnis Anda, tentunya Anda tidak membuatnya begitu saja tanpa ada sebuah perencanaan. Langkah pertama yang sangat penting dan harus Anda kerjakan adalah mencari tahu bagaimana orang mengetik kata kunci di search engine google untuk mencari informasi yang dibutuhkan. Sebagai contoh: Anda hendak memasang keyword ”tutorial photoshop”, sebelumnya Anda tidak tahu berapa nilai persaingan , dari keyword “tutorial photoshop” tersebut, semakin tinggi nilai persaingan maka semakin banyak visitor mencari keyword tersebut. Bagaimana caranya? Dalam mencari perbandingan nilai keyword dapat menggunakan beberapa tool yang tersedia di internet, ada yang gratis dan ada yang bayar, Anda dapat melakukan riset keywords dengan menggunakan Google Adwords: Keyword Tools, layanan ini disediakan oleh Google secara gratis.
c. Pastikan daftar keyword sekali lagi
Di bagian ini anda tahu sendiri apa yang harusnya dilakukan, apakah memilih keyword yang mempunnyai persaingan tinggi atau persaingan rendah (niche market).
d. Siapkan langkah dalam menuliskan keyword-keyword tersebut pada :
1) Title tag
Gunakan keyword utama pada title halaman web. Isi dari tagImportantWords Go Here sangat berpengaruh pada rangking search engine.
2) Meta tag description
Meta tag description digunakan untuk memberikan gambaran umum mengenai isi dari halaman web. Ukurannya disarankan tidak lebih dari 200 karakter dan usahakan agar description ini bisa menjadi kalimat-kalimat yang letaknya di awal halaman web page yang bersangkutan. Contoh penulisan meta tag description, sebagai berikut.
3) Meta tag keywords
Meta tag keywords sangat penting keberadaanya, karena menentukan kata kunci apa yang bisa menemukan halaman web tersebut pada search engine. Sintak dasar dari meta tag keywords, sebagai berikut.
Adapun yang perlu diperhatikan di sini adalah jangan mengulang sebuah kata lebih dari 3 kali, karena akan dianggap spamming. Contoh pemakaian meta tag keywod yang salah adalah ;
. Di sini terlihat sekali bahwa kata “bali”, diulang lebih dari 3 kali.
4) Headings
Usahakan agar halaman web Anda memakai page headline (H1-6), dan gunakan keyword utama sebagai
Langganan:
Postingan (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar